Pekanbaru- Mediajagariau -, (8 Juni 2025), Puluhan Mahasiswa melakukan aksi damai memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia di kawasan Stadion Utama Riau Pekanbaru. Anak muda yang terdiri dari kelompok mahasiswa, organisasi masyarakat sipil, komunitas pecinta alam, dan komunitas seni di Riau menyuarakan terhadap keresahan isu sampah yang merupakan tanggungjawab bersama dalam beberapa rangkaian acara antaranya Aksi diam, perfomance, pambagian bibit, ecobrick, lapak baca, refleksi surat cinta. Aksi tersebut mengajak masyarakat Riau untuk lebih peduli dan berperan aktif menjaga serta melestarikan lingkungan hidup.
Raja Pradigjaya, selaku Kordinator Umum Aksi mengatakan bahwa dalam momentum hari lingkungan hidup ini yang diikuti oleh 40 lembaga, menekankan bahwa kesadaran dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan.
"Dalam momentum ini, kita harus meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup. Kita harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan bagi generasi mendatang. Oleh karena itu, kita harus mulai dari diri sendiri dan gerakan kita untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan," ujar Raja Pradigjaya.
Beliau juga menambahkan bahwa aksi ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen Koalisi Mahasiswa Peduli Lingkungan untuk terus mengawal isu-isu lingkungan hidup dan mendorong pemerintah serta masyarakat untuk mengambil tindakan nyata dalam menjaga lingkungan hidup. "Kita harus terus mengawal isu-isu lingkungan hidup dan mendorong pemerintah serta masyarakat untuk mengambil tindakan nyata dalam menjaga lingkungan hidup," tambahnya.
Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup.
Dalam aksi ini, para mahasiswa menyampaikan keresahan kepada pemerintah dan masyarakat untuk segera mengambil tindakan nyata dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Mereka juga menyerukan untuk menghentikan praktik-praktik yang merusak lingkungan dan mengembangkan kebijakan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Aksi ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di masyarakat dan mendorong pemerintah untuk mengambil tindakan yang lebih serius dalam menjaga lingkungan hidup.
Lebih dari itu mahasiswa yang berkumpul pada Koalisi mahasiswa peduli lingkungan ini, sangat berharap pada eksekutif dan legislatif bisa bekerjasama dalam meng implementasikan kebijakan soal isu darurat sampah plastik ini khusus di pekanbaru ini, terbukti dengan foto dan poster para mahasiswa yang di fotret langsung dari kondisi Pembuangan-pembuangan sampah yang ada di pinggir-pinggir jalan kota pekanbaru seperti di soebrantas dan arifin ahmad.